Ciri-ciri Iklim Wilayah Amerika Serikat dan Kanada Beserta Petanya
Ciri-ciri Iklim Wilayah Amerika Serikat dan Kanada – Pada kesempatan kali ini, kami akan berbagi penjelasan singkat seputar Ciri-ciri Iklim Wilayah Amerika Serikat dan Kanada. Berbicara masalah iklim tentunya tidak lepas dari keadaan geografis suatu wilayah termasuk Negara Amerika Serikat dan Kanada. Letak lintang yang begitu bervariasi, menimbulkan kedua Negara memiliki berbagai jenis iklim. Faktor lainnya yang menyebab kan pola iklim di kawasan ini adalah luas wilayah dan keberadaan jalur Pegunungan Sierra Madre, Cascade, dan Rocky.
Ciri-ciri Iklim Wilayah Amerika Serikat dan Kanada |
Baca Juga:
- Keadaan Alam atau Fisiografi Amerika Serikat dan Kanada.
- Karakteristik dan Ciri-ciri Wilayah Perdesaan.
Ciri-ciri Iklim Wilayah Amerika Serikat dan Kanada Secara Umum Bagi Kedua Negara
Wilayah Amerika Serikat dan Kanada dipengaruhi oleh Sembilan dari sebelas tipe iklim utama. Di bagian utara merupakan wilayah tundra yang tidak berpenghuni. Iklim subartik terdapat di Alaska dan sebagian besar Kanada. Wilayah hutan konifera sangat jarang dihuni, kecuali di daerah pertambangan, perburuan dan di daerah-daerah di mana dimungkinkan terjadinya kegiatan ekonomi ekstraktif.
Iklim laut pantai Barat membujur dari 40º LU–60º LU di pantai barat Kanada dan USA. Terdapat permukiman yang relatif intensif di wilayah perbatasan bagian selatan Kanada. Keuntungan dari iklim ini adalah summer yang sejuk, dan winter yang tidak terlalu dingin, dengan curah hujan cukup, dan menumbuhkan konifera.
Bagian dari California memiliki iklim mediteran. Wilayah ini berpenduduk padat bahkan jumlah penduduknya sama besarnya dengan penduduk Kanada. Perhatikan Peta 6.3 mengenai iklim wilayah Kanada.
Pada wilayah di bagian barat yang bergunung-gunung, beriklim gurun dan stepa. Beberapa wilayah terkering di dunia adalah gurun pedalaman Kalifornia. Wilayahnya meliputi Nevada, Arizona, dan New Meksiko. Di Kanada suhu yang lebih dingin mengurangi perluasan region gurun dan stepa.
Bagian timur Amerika Serikat dan Kanada beriklim humid kontinental, dengan ciri iklim summernya sejuk maupun tipe yang summer -nya hangat. Wilayah tenggara Amerika Serikat didominasi iklim subtropik. Wilayah ini summer-nya panas dan winter-nya cukup hangat. Ujung selatan Florida dan kepulauan Key beriklim sabana dengan summer-nya yang panas dan basah serta winternya yang hangat dan kering. Keadaan ini mendorong berkembangnya daerah wisata musim dingin di wilayah tersebut.
Kecenderungan arah pegunungan yang membujur utara – selatan di kawasan Amerika utara, mengakibatkan terjadinya perubahan yang penting dari iklim humid kontinental dan iklim humid subtropik. Tidak adanya penghalang fisik yang melintang di daratan rendah sentral memungkinkan udara dingin Kanada dan Arktik bertiup lebih jauh ke selatan. Akibatnya, iklim humid subtropik di Amerika Serikat secara periodik mengalami suhu beku, yang dapat merusak tanaman jeruk dan sayuran.
1. Ciri-ciri Iklim Khusus Wilayah Amerika Serikat
Dengan luasnya yang besar dan keadaan geografis yang beragam, Amerika Serikat juga memiliki berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar antara kontinental lembap di sebelah utara hingga subtropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan sebagian besar pegunungan di bagian Barat beriklim alpen.
Di Great Basin iklimnya kering, barat daya beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Sebagian besar Alaska beriklim subarktik atau kutub. Cuaca ekstrem sering terjadi di negara-negara bagian yang berbatasan dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; sebagian besar tornado di dunia terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley, Midwest.
2. Ciri-ciri Iklim Khusus Wilayah Kanada
Kanada merupakan negara terbesar kedua di dunia dalam luas wilayah, setelah Rusia, meliputi sekitar 41% benua Amerika Utara. Kebanyakan wilayah Kanada terletak di daerah Arktik, bagaimanapun, dan demikian Kanada memiliki satu-satunya keempat tanah paling terpakai setelah Rusia, RRC, dan AS.
Kepadatan penduduk ialah 3.2 orang per kilometer persegi, yang luar biasa rendah dibandingkan negara lainnya. 80 % orang-orang Kanada tinggal dalam 200 km dari AS, wilayah iklim sedang, dan tanah yang terbaik ditanami di seluruh negara. Sedangkan Kanada meliputi daerah geografis lebih luas daripada tetangga terdekatnya, hanya punya sepersembilan penduduknya.
Kanada terkenal dengan iklimnya yang dingin. Musim dingin di sini dapat menjadi sangat kasar di banyak daerah, dengan risiko badai salju, dan badai es, dan suhu mencapai serendah -50 °C dapat terjadi di Utara. Pesisir British Columbia menjadi suatu pengecualian; dia memiliki iklim musim dingin yang lebih ringan dari tempat lainnya. Di wilayah yang padat penduduknya, musim panasa berkisar dari hangat sampai ke lumayan panas, mencapai lebih dari 30 °C di Montreal, dan 15 °C Iqaluit, Nunavut.
Di Vancouver, suhu biasanya di antara 0 sampai 25 °C sepanjang tahun, namun di beberapa tempat di padang rumput, suhu dapat serendah -40 °C pada musim dingin, dan setinggi 35 °C pada musim panas. Di wilayah Danau-Danau Besar, suhu berkisar antara -30 °C sampai 35 °C. Negara ini mengalami empat musim berbeda.
Demikian penjelasan mengenai Ciri-ciri Iklim Wilayah Amerika Serikat dan Kanada yang dapat Konsep Geografi bagikan pada kesempatan kali ini. Semoga penjelasan di atas dapat menjadi salah satu referensi yang dalam membantu sahabat memahami apa yang sahabat belum ketahui saat ini mengenai iklim di wilayah Amerika Serikat dan Kanada. [KonsepGeografi]